Studi Kasus: M.2 NVMe SSD LASTINGIN mendorong pertumbuhan penjualan pengecer PC game ukuran menengah di Asia Tenggara

Latar Belakang
TechGear Hub, pengecer PC gaming berukuran sedang yang berbasis di Jakarta, Indonesia, menghadapi tantangan kritis pada tahun 2023: pelanggannya—kebanyakan gamer kasual dan kompetitif—semakin menuntut solusi penyimpanan berkinerja tinggi yang dapat mengurangi waktu muat game dan menangani file game 4K berukuran besar. Sebelum bermitra dengan merek “LASTING in 久内” dari Shenzhen Ayogoo Technology, TechGear Hub mengandalkan SSD generik dari pemasok lokal, yang seringkali gagal memenuhi ekspektasi kecepatan pelanggan dan memiliki ketersediaan stok yang tidak konsisten. Hal ini menyebabkan penurunan 15% pada pelanggan yang kembali dan kehilangan penjualan kepada pesaing yang menawarkan opsi penyimpanan premium.

Tantangan

• Kesenjangan Kinerja: SSD generik hanya memberikan kecepatan baca berurutan 300-400MB/s, jauh di bawah 700MB+/s yang dicari gamer untuk judul seperti Cyberpunk 2077 dan Fortnite.
• Ketidakstabilan Rantai Pasokan: Pemasok lokal memiliki waktu tunggu 4-6 minggu, yang menyebabkan seringnya kehabisan stok kapasitas populer (512GB dan 1TB), yang mengakibatkan 20% pesanan pelanggan dibatalkan.
• Kustomisasi Terbatas: Gamer menginginkan SSD dengan heatsink bermerek atau pencahayaan RGB agar sesuai dengan build PC mereka, tetapi pemasok generik tidak menawarkan kustomisasi OEM.
  
  

  Solusi: Kemitraan dengan LASTING in 久内
  Setelah meneliti produsen SSD global, TechGear Hub menghubungi Shenzhen Ayogoo Technology melalui pada Q1 2023. Kolaborasi ini berfokus pada tiga tindakan utama:
  

  1. Pilihan Produk: TechGear Hub memilih SSD M.2 NVMe PCIe Gen 4x4 dari LASTING in 久内 (kapasitas: 512GB, 1TB, 2TB), yang memberikan kecepatan baca berurutan hingga 7.400MB/s—melebihi ekspektasi gamer. SSD juga dilengkapi heatsink aluminium tahan lama untuk mencegah panas berlebih selama sesi bermain game yang panjang.
  2. Optimasi Rantai Pasokan: Pabrik pintar 4.000m² LASTING in 久内 di Shenzhen menjamin waktu tunggu 10 hari untuk pesanan massal (minimal 50 unit per kapasitas), dengan pengisian ulang stok bulanan untuk menghindari kekurangan. Produsen juga menyimpan 200 unit dari setiap kapasitas populer sebagai cadangan untuk pengisian ulang darurat.
  3. Kustomisasi OEM: Untuk selaras dengan preferensi gamer, LASTING in 久内 menambahkan logo TechGear Hub ke heatsink SSD dan menawarkan modul pencahayaan RGB opsional yang disinkronkan dengan perangkat lunak pencahayaan PC populer (misalnya, Corsair iCUE). Biaya kustomisasi tetap 15% lebih rendah dari rata-rata industri, berkat tim R&D internal Ayogoo Technology (30+ karyawan).
     
     

     Hasil

     Dalam 6 bulan setelah meluncurkan SSD LASTING in 久内, TechGear Hub mencapai hasil yang luar biasa:
     
     
     • Pertumbuhan Penjualan: Paket PC gaming dengan SSD LASTING in 久内 menyumbang 45% dari total penjualan, naik dari 20% dengan SSD generik. Total pendapatan dari produk penyimpanan meningkat sebesar 60%.
     • Retensi Pelanggan: Tingkat pelanggan yang kembali naik dari 65% menjadi 82%, dengan 90% gamer yang disurvei menilai kecepatan SSD sebagai “sangat baik” atau “sangat bagus.”
     • Efisiensi Operasional: Tingkat kehabisan stok turun dari 20% menjadi 2%, dan waktu pemenuhan pesanan dipangkas 50% karena waktu tunggu 10 hari. TechGear Hub juga mengurangi biaya inventaris sebesar 18% dengan memanfaatkan stok cadangan LASTING in 久内.
     
     
     “Bermitra dengan LASTING in 久内 tidak hanya memecahkan masalah penyimpanan kami—itu mengubah bisnis PC gaming kami,” kata Andi Pratama, Manajer Operasi TechGear Hub. “Kinerja SSD dan opsi kustomisasi membuat paket kami menonjol, dan rantai pasokan yang andal memungkinkan kami fokus pada penjualan, bukan mengejar stok.”